Pada hari Rabu tanggal 28 November 2012 di Kecamatan Saparua,
Kabupaten Maluku Tengah kembali terjadi bentrokan antara warga Negeri
Porto dan Negeri Haria yang mengakibatkan 3 orang tewas terkena peluru
tajam. Situasi di kedua negeri tersebut cukup mencekam, hingga tadi
malam rentetan senjata api dan ledakan bom terus bersahutan.
lihat selengkapnya: http://regional.kompasiana.com/2012/11/29/tawuran-pelajar-penyebab-bentrokan-antarwarga-di-saparua-506934.html
komentar:
Bentrokan atau konflik antar kalangan memang sering terjadi di Negeri ini. Perbedaan kepentingan, perbedaan Individu, perbedaan latar belakang merupakan salah satu penyebab terjadinya konflik. Bila dianalisis dari kasus diatas tentang bentrokan yang terjadi pada siswa sekolah memang miris mendengarnya. Bukan hanya mereka mempunyai perbedaan, namun status mereka adalah pelajar. Pada saat bentrokan juga masih menggunakanseragam sekolah. Hal seperti ini sangat memalukan pihak sekolah dan orang tua masing-masing karena bisa dianggap mereka gagal mendidik anak tersebut. Upaya preventif harus ditekan oleh sekolah masing-masing karena di lingkup pendidikan ini bisa menjadikan seorang siswa mempunyai kepribadian yang lebih baik. Upaya tersebut bisa dilakukan seperti dampak bila melakukan tawuran. Selain upaya preventif pihaksekolah juga harus menyediakan upaya represif dengan adanya hukuman bila seorang siswa melakukan tawuran. Dalam kedua upaya tersebut Insya Allah bisa menekan makin banyaknya tawuran.
Rabu, 12 Desember 2012
Tawuran Pelajar Penyebab Bentrokan Antarwarga di Saparua
05.39
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar